Sumber
dari grup WA KBMN PGRI gel 28 Asuhan Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd, penulis
(saya) salah satu anggota grup tersebut dan telah mengikuti zoom meeting
di kelas tersebut (KBMN PGRI)
Jika Kita Berusaha Insya Allah akan Menjadi Kenyataan.
Oleh : Ahmad Fatch
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Salam sejahtera buat kita semua.
Dengan
mengucapkan syukur alhamdulillah Allah SWT masih memberikan kesehatan
kepada kita semua dan masih memberikan kesempatan serta kemauan untuk
selalu bersilaturahmi walaupun Via Zoom Meeting.
Sholawat salam
tak lupa kami ucapkan kepada yang mulia Nabi Muhammad shallallahu alaihi
wasallam (SAW) yang selalu memberikan sinar penerang buat kita semua,
mudah-mudahan kita termasuk salah satu yang mendapatkan syafaat dan
menjadi golongan beliau Amin ya robbal alamin.
Teman-teman para
pembaca dimanapun berada hari Sabtu, tanggal 7 januari 2023 telah
diselenggarakan Opening Ceremony KBMN PGRI gelombang 28. KBMN PGRI yaitu
kelas belajar menulis yang diprakarsai oleh Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd di
mana KBMN PGRI ini kelas belajar menulis PGRI via grup WhatsApp, mohon
maaf saya tidak mempromosikan aplikasi whatsapp-nya tetapi kelas belajar
ini menggunakan sistem Chat pada grup WhatsApp.
Kelas belajar
menulis PGRI di bawah naungan Asosiasi Profesi Keahlian Sejenis (APKS)
di bawah komando dari Bapak Dr. Catur Nurrochman Oktavian, M.Pd, beliau
merupakan wakil bendahara umum di Pengurus Besar Persatuan Guru Republik
Indonesia (PB PGRI).
Seperti biasa kelas belajar menulis PGRI
gelombang 28 selalu dibuka dengan opening ceremony di mana dalam opening
ceremony tersebut diberikan kata sambutan oleh pengurus besar PGRI
dalam hal ini diwakili oleh Bapak Dr. Catur Nurrochman Oktavian, M.Pd
selaku ketua APKS PGRI.
Pada opening ceremony seyogyanya akan
dibuka oleh Plt Dirjen GTK Ibu Prof. Dr. Nunuk Suryani, M.Pd tetapi
karena ada sesuatu hal yaitu salah satu keluarganya ada yang masuk ke
rumah sakit ke ICU, sehingga dengan berat hati beliau tidak bisa hadir
di acara opening ceremony KBMN PGRI gelombang 28 hari ini.
Ketidakhadiran
beliau tidak mengurangi kenikmatan dan kekhusukan acara opening
ceremony tersebut, dan mudah-mudahan salah satu keluarga beliau segera
diberikan kesembuhan dari penyakitnya dan dapat berkumpul kembali dengan
keluarga.
Para pembaca di manapun berada opening ceremony yang
dilakukan pada hari ini di kelas KBMN PGRI 28 dibuka oleh Founder KBMN
PGRI yaitu Bapak Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd beliau menekankan teruslah
menulis karena menulis salah satunya dapat menyembuhkan penyakit.
Sebelum
acara dimulai beliau merasa kurang enak badan sehingga beliau sudah
membuat draft untuk membuat kata sambutan sebagai Founder, tetapi pada
saat beliau menulis merasa badannya sudah sehat, sehingga beliau
mengikuti kegiatan Zoom meeting opening ceremony kelas belajar menulis
PGRI gelombang 28 (KBMN PGRI Gel-28) sampai selesai, bahkan menjawab
pertanyaan-pertanyaan melalui Chat zoom meeting maupun secara langsung.
Para
pembaca di manapun berada seyogyanya ketika kita meniatkan diri untuk
mengikuti kegiatan apapun jenisnya yang penting bernilai positif, maka
lakukanlah kegiatan tersebut dengan sungguh-sungguh, Allah berfirman
dalam suatu ayat yang artinya Allah tidak akan merubah suatu kaum jika
kaum tersebut tidak berusaha untuk merubahnya, Qs, 13 ayat 11. Selain
itu nabi bersabda amal itu tergantung niatnya.
Artinya ketika kita
dalam mengikuti kegiatan tidak dilakukan dengan sungguh-sungguh maka
kemungkinan besar ketika kegiatan berlangsung, ikhtiar kita pun tidak
akan sungguh-sungguh, ikhtiar kita tidak akan maksimal, untuk itu segera
kembalikan keniataan awal untuk mengikuti suatu kegiatan tersebut,
bangun spirit, bangun motivasi, supaya niatan awal kita mengikuti
kegiatan tersebut dapat berjalan dengan maksimal, insya Allah hasilnya
pun akan menjadi maksimal.
Saya teringat mantra Om Jay atau Dokjay (Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd yaitu
"menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi."
Kalau
kita dalam sehari tidak menulis sepertinya ada yang kurang, yang kedua
kalau kita ingin terampil menulis maka latihan kita adalah menulis, jika
kita sudah menulis setiap hari maka kosakata yang kita tuliskan akan
bertambah dan bertambah.
Dari mantra Om Jay atau Dokjay atau Dr.
Wijaya Kusumah, M.Pd tersebut saya membuat mantra lagi yaitu mantra
untuk pribadi atau bisa juga untuk kawan-kawan yaitu
"Tulislah apa yang kamu pikirkan agar menjadi karya nyata" dan "Tulislah hal yang positif agar menjadi inspiratif."
Perlu
diingat kawan-kawan semuanya jika kita memikirkan tetapi belum pernah
dibuktikan dalam suatu tulisan, maka pikiran kita hanya angan-angan
belaka, agar angan-angan kita berbuah menjadi hal yang nyata, maka
Tulislah apa yang kita pikirkan dalam bentuk tulisan, bisa kita Tuliskan
dalam sebuah blog, atau dalam sebuah buku catatan yang penting tulis
saja.
Prinsip yang kedua yaitu Tulislah hal yang positif. Kenapa
dengan menulis hal yang positif? karena dengan menulis hal yang positif
maka diharapkan suatu saat akan menjadi inspiratif buat yang lain,
sehingga apa yang kita inginkan, yang kita angan-angankan dapat menjadi
nyata dan menjadi spirit dan motivasi buat yang lain.
Pada opening
ceremony pun dijelaskan mengenai aturan main mengikuti KBMN PGRI
gelombang 28, yang dijelaskan oleh Om Bryan bersama ustadz Dail Ma'ruf,
M.Pd. Pada aturan kali ini dibandingkan sebelumnya, yang membedakan
yaitu peserta diharuskan membuat resume dan mengirim resume sebanyak 30
kali, artinya dari total 30 kali pertemuan peserta KBMN PGRI gel 28
wajib membuat resume dan mengirimkan linknya sebanyak 30 kali.
Akhir
kata mudah-mudahan para peserta KBMN PGRI 28 dapat maksimal, dapat
memotivasi diri. Insya Allah kalau kita berusaha Allah akan mengabulkan
apa yang kita inginkan, Allah akan menetapkan takdir kita semuanya.
Demikian Terima kasih kurang lebihnya mohon maaf.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh salam sejahtera buat kita semua