Alhamdulillah dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, acara yang ditunggu-tunggu para calon penulis di Kelas Belajar Menulis PGRI Gelombang ke-27 akhirnya diadakan opening ceremony/Upacara pembukaan melalui virtual Zoom Meeting pada hari sabtu malam Ahad, 20 Agustus 2022 pukul 19:00 s/d 21:15.
Dengan diawali menyanyikan lagu kebangsaan Negara Kesatuan Republik Indonesia yaitu “Lagu Indonesia Raya” di pandu oleh moderator dan dilanjutkan menyanyikan lagu Mars PGRI para peserta sangat antusias dalam mengikuti acara tersebut.
Pada Opening Ceremony yang langsung di buka oleh Bapak Catur selaku Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PBPGRI), sekaligus Beliau mewakili ketua umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PBPGRI) untuk membuka acara Kelas Belajar Menulis PGRI Gelombang ke-27 asuhan dari Founder sekaligus Master dari para penulis yaitu Bapak DR. Wijaya Kusumah, S.Pd, M.Pd atau lebih dikenal dengan sebutan Om Jay, Bapak catur ditengah kesibukanya berkenan membuka acara Opening Ceremony tersebut langsung dari Bali di karenakan Beliau Bersama ketua umum dan PBPGRI sedang berada di Bali dalam rangka berkegiatan disana bersama pengurus guru dari Norwegia.
Kemudian para nara sumberpun saling bergantian menyampaiakan materi kepada para peserta sekaligus untuk memotivasi para peserta di Kelas Belajar Menulis PGRI Gelombang Ke-27. Dan sampailah pada narasumber terakhir yaitu bapak Raimundus Brian Prasetyawan, S.Pd, beliau secara detail menjelaskan aturan main pada Kelas Belajar Menulis PGRI Gelombang ke-27.
Beliau menjelaskan aturan yang harus ditaati oleh para calon penulis/peserta di Kelas Belajar Menulis PGRI Gelombang ke-27 yang antara lain:
1. Peserta yang dinyatakan lulus harus memenuhi syarat-syarat yang sudah ditentukan oleh para pengurus dan para mentor yaitu :
a. Membuat resume di blog sebanyak 20 kali atau boleh lebih dari 20 kali, dalam membuat resume peserta harus didasarkan pada alur pemikiranya sendiri tidak boleh copy paste dari materi yang diberikan oleh para mentor,
b. Para calon penulis harus menerbitkan buku solo, dengan aturan dalam menerbitkan buku solo boleh lewat penerbit manapun, tidak harus yang ISBN. Selain itu untuk jangka waktu penerbitan tidak dibatasi waktunya artinya para peserta boleh kapan saja untuk menerbitkan bukunya,
2. Beliau juga memperjelas jadwal pelatihan Kelas Belajar Menulis PGRI Gelombang ke-27 yaitu setiap hari Senin, Rabu dan Jum’at, jam 19:00 – 21:00 via WA group, Adapun rencana pertemuan sebanyak 30 kali dengan rincian 20 pertemuan wajib 10 pertemuan tambahan.
3. Dan yang terakhir beliau sekaligus berdiskusi dengan para mentor, bahwa dalam pembuatan resume tidak boleh berbentuk puisi, dikarenakan jika berbetuk puisi maka untuk subtansi yang dituju akan menjadi kurang jelas karena bahasa puisi lebih bersifat bahsa kias, selain itu bahasa puisi lebih pendek sehingga kurang masuk pada pokok bahasan
Demikian resume dari Opening Ceremony/upacara pembukaan Kelas Belajar Menulis PGRI Gelombang ke-27 yang diadakan pada Sabtu malam Ahad dari jam 19.00 s/d jam 21.15, mudah-mudahan dapat bermanfaat. Kurang lebihnya mohon maaf dan terimaksih
Wassalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh
Salam sejahtera buat kita semua
Resume opening ceremony Kelas Belajar Menulis PGRI telah tayang di kompasiana silahkan diklik disini
Kreator:
Ahmad Fatch
ayo kita menulis setiap hari dan buktikan apa yang terjadi.
BalasHapusTerimakasih Omjay sudah mampir di chanel saya, ini suatu kehormatan buat saya
HapusWah artikel panjang dan lengkap
BalasHapusMantap
BalasHapusMantap ,ayo p Ahmad pasti bisa
BalasHapus